Awas, Spons Cucian Piring Bisa Jadi Sarang Timbulnya Kuman!
Mencuci piring atau peralatan dapur lainnya adalah aktivitas yang setiap harinya Anda lakukan. Apakah Anda tahu, bahwa aktivitas ini bisa menjadi sarang timbulnya kuman? Pasti Anda tidak menyangkanya, bagaimana bisa mencuci malah dapat menimbulkan banyak kuman? Ada, biang dari semua ini terletak pada spons pencuci piring Anda!
Tentu ketika Anda mencuci setiap perlengkapan dapur pastilah menggunakan spons ‘kan? Lalu, pernahkah Anda berpikir bahwa spons pencuci piring tersebut mempunyai jangka waktu kedaluwarsa?
Spons Sebagai Sarang Kuman
Menurut Charles Gerba, Ph.D yang merupakan profesor mikrobiologi dan lingkungan di Mel & Enid Zuckerman College of Public Health, University of Arizona, sebagaimana yang telah dikutip oleh Women’s Health mengatakan, spons adalah salah satu benda yang paling kotor di rumah Anda selain wastafel, lap kain, kdan kran air.
“Mengapa spons lebih kotor dibandingkan dengan kran air, lap kain, dan wastafel? Itu karena spons mempunyai fungsi untuk mengangkat sisa makahnan pada peralatan dapur atau alat makan Anda. Ditambah dengan keadaannya yang selalu lembab, hal ini semakin memicu pertumbuhan bakteri,” ujarnya.
Tindakan Pencegahan
Jika Anda berpikir bahwa hanya dengan membilas spons menggunakan air setelah digunakan mampu membunuh kuman, maka hal itu salah besar! Cara tersebut tidak cukup untuk menyingkirkan kuman yang menempel pada rongga maupun pori-pori spons. Bahkan jika setelah mencuci piring Anda sekalian membersihkan wastafel menggunakan spons, maka besar kemungkinan wastafel Anda ikut tercemari kuman.
Jika air saja tak mampu membunuh kuman pada spons, jadi langkah apa yang harus dilakukan? Tenang saja, Maspion Plastic akan berbagai tipsnya untuk Anda. Terdapat tiga langkah untuk membersihkan spons cuci piring Anda dari kuman. Adapun cara tersebut seperti;
Cara Pertama,
Untuk membunuh kuman pada spons sebaiknya panaskan spons tersebut di dalam microwave selama kurang lebih sekitar satu atau dua menit. Selanjutnya, keringkan pada ruangan terbuka. Barulah spons dapat digunakan untuk mencuci kembali,
Cara Kedua,
Cara berikutnya adalah dengan mencuci spons menggunakan cairan pemutih pakaian. Hal ini untuk membunuh kuman hingga ke pori-pori terkecil spons. Agar lebih memastikannya, Anda juga bisa mencucinya ke dalam mesin cuci dengan menambahkan beberap deterjen agar lebih bersih.
Cara Ketiga,
Jika Anda menganggap kedua cara di atas cukup menyulitkan, maka cara yang paling mudah adalah membilas spons sesaat setelah digunakan untuk mencuci. Kemudian peras dan pastikan air sudah terangkat dalamn pori-pori spons. Selanjutnya, keringkan langsung di bawah sinar matahari. Gampang ‘kan?
Namun, cara-cara tersebut hanya untuk melakukan pencegahan agar kuman pada spons tidak mencemari alat makan Anda. Kuncinya tetap satu, yakni terletak pada spons Anda. Sebaiknya, ganti spons cuci piring Anda setidaknya 3 minggu sekali.
Terlebih jika spons pencuci piring Anda mulai rontok, artinya spons Anda sudah tidak memiliki fungsi secara maksimal. Meskipun spons tersebut baru Anda beli beberapa hari lalu, tetap saja Anda harus segera menggantinya.